1.
Mati. Tahukah kamu apa itu mati?
Mati adalah sebuah ungkapan tentang waktu diangkatnya hijab antara kamu dan Allah.
Kamu, ya kamu masih saja meminta dan berdoa kepada Allah meskipun kamu tidak melihat-Nya. Risalahnya, yakni risalah penuh cinta, datang kepadamu dan kamu tidak melihat-Nya. Datang kepadamu terkabulnya doa, dan kamu tidak melihat-Nya.
Mati adalah waktu yang mana kamu akan dapat melihat tuhanmu, yang dulunya kamu meminta dan berdoa tanpa bisa melihat-Nya; waktu yang mengingatkan kamu bahwa Allah telah mengirimkan risalah penuh cinta kepadamu, dan memberikan nikmat yang melimpah kepadamu.
Itulah mati. Itulah hakikat kematian. Tapi untuk siapakah? untuk orang yang mengenal Allah, bahkan untuk orang yang bermaksiat sekalipun, karena ia akan kembali kepada Allah, selama dia tidak sombong kepada-Nya.
-Syekh Said Ramadhan al-Buthy
2.
Seorang penuntut ilmu dituntut untuk cepat dalam tiga hal. Pertama, cepat dalam menulis. Kedua, cepat dalam berfikir. Ketiga, cepat ketika berjalan.
-Syeikh Mukhtar Jamil