saudara2 sekalian..mari kita sama-sama bermuhasabah..berpesan-pesan kepada amar ma'ruf bahawa sesungguhnya jika kita melupakan kitab kita ini yang merupakan mukjizat dan panduan kita semasa di dunia maka pastilah kita akan menghadapi:
1. Kesesatan yang nyata
Hukum yang ada dalam al-Qur’an adalah petunjuk yang menyerahkan. Siapa yang tidak menggunakan al-Qur’an sebagai petunjuk bererti menggunakan selainnya. Padahal petunjuk yang sebenarnya adalah petunjuk Allah.
2. Kesempitan dan kesesakan
Barangsiapa yang Allah kehendaki untuk mendapat petunjuk, Allah akan melapangkan dadanya. Sebaliknya yang tidak mendapat petunjuk, dadanya akan terasa sempit menghimpit seakan naik ke ketinggian langit.
3. Kehidupan yang sempit
Siapa yang tidak mengikuti petunjuk Allah, maka kehidupannya psti akan penuh dengan masalah. Mengikuti petunjuk buatan manusia sama saja menjerumuskan diri dalam kepentingan berbagai pihak sehingga akan terumbang-ambing di antara kepentingan-kepentingan itu.
4. Kebutaan mata hati
Mereka tidak dapat melihat kebenaran al-Qur’an bukan keraa mata mereka buta. Kebutaan yang lebih parah adalah apabila mengenai hati. Orang yang mengalami kebutaan secara lahir mungkin saja mendapatkan kehidupan yang baik selama hatinya tidak buta.
5. Kekerasan hati
Di antara kemukjizatan al-Qur’an adalah kekuatannya meluluhkan hati sehingga orang yang kasar dan kaku pun menjadi lembut karenanya. Contoh yang sangat ekstrim adalah ‘Umar bin al-Khatab ra. Di waktu amarah, kebencian dan permusuhannya berkobar-kobar justeru beliau tersentuh oleh al-Qur’an yang sedang dibacakan. Tidak tersentuhnya hati oleh al-Qur’an adalah akibat sekatan yang ada menjadikannya keras. Padahal bila sudah mengeras, hati lebih keras dibanding batu.
6. Kezaliman dan kehinaan
Meninggalkan hal yang bermanfaat dan menggantikannya dengan kesesatan merupakan tindakan kezaliman terhadap diri sendiri dan orang lain. Kezaliman ini akan menyebabkan hilangnya kehormatan sehingga orang akan hina di mata Allah dan di mata manusia.
7. Menjadi teman syaitan
Syaitan akan menjadi sangat senang apabila manusia meninggalkan kitab suci Tuhannya. Karena mereka akan menjadi teman yang paling akrab kepadanya.
8. Lupa diri
Akibat melupakan Allah, ia dilupakan Allah, padahal kepentingannya sangat tergantung pada Allah. Melupakan Allah sama dengan melupakan dirinya sendiri. Ini akan menimbulkan bahaya iaitu kefasikan dan kemunafikan. Semua itu mengakibatkan kesengsaraan di dunia dan di akhirat.
ﺑﺮﻙ ﺍﻟﻠﻪ ﻟﻲ ﻭﻟﻜﻢ باﻟﻘﺮﺃﻥ ﺍﻟﻌﻆﻴﻢ ﻭﻧﻔﻌﻨﻲ ﻭﺍﻳﺎﻛﻢ ﺑﺬﻛﺮ الله